Connect with us

News

Limbad Diteriaki Setan dan Ditahan Imigrasi Gara-Gara Taringnya


pinare.online, Jarta

– Limbad mengalami kejadian tak mengenakan sekaligus lucu.

Pasalnya, Limbad sempat diteriaki setan dan ditahan Imigrasi Arab Saudi gegara penampilannya yang memiliki gigi taring.

Hal tersebut dialami Limad saat menjalani ibadah umrah.

Kabar penahanan Limbad di imigrasi Arab Saudi sampai viral di sejumlah platform media sosial.

Bagaimana kisahnya?

Kisah Limbad ditahan oleh pihak Imigrasi Arab Saudi terungkap di podcast Arie Kriting dan Praz Teguh.

Adalah komika Abdur Arsyad menceritakan kronologis Limbad ditahan di Imigrasi Arab.

Abdur Arsyad sempat menjalani ibadah Umrah bersama dengan Limbad.

Cerita berawal saat Limbad dan rombongan akan memasuki wilayah Jeddah.

Saat memeriksa dokumen, petugas melihat penampilan Limbad yang cukup nyentrik dan tak lazim di Arab.

Gigi taring Limbad membuat petugas terkejut.

"Jadi waktu itu saya umrah bareng Limbad. Nah, sampai di imigrasi Jeddah, dia punya taring tanam yang nggak bisa dilepas," ungkap Abdur mengawali ceritanya.

"Petugas imigrasi Arab sampai nahan dia," beber Abdur sembari tertawa.

Master Limbad diketahui berpenampilan yang cukup nyentrik dan terkesan agak menakutkan.

Saat umrah, seperti biasa Limbad mengenakan jubah lengkap berwarna gelap, dengan rambut panjangnya, Limbad yang ia seringkali diam tanpa berkata-kata hanya senyum hingga menunnjukkan gigi taringnya.

Hal itu rupanya membuat petugas imigrasi Arab Saudi merasa was-was bahkan tegang hingga panik melihat Limbad.

"Katanya di sana, ‘sayton’, ‘sayton," ucap Abdur menirukan petugas imigrasi Arab Saudi.

Hal ini semakin menjadi-jadi lantaran Limbad tampak diam dan jarang berbicara di hadapan publik.


Limbad Dilepas usai Jelaskan Dirinya Artis Indonesia

Akhirnya, Limbad mulai menjelaskan siapa dirinya dengan menggunakan Bahasa Inggris sederhana dan mengatakan jika dirinya adalah seorang artis yang berasal dari Indonesia.

"Akhirnya dia bilang ke Imigrasi,’I’m artist from Indonesia’," beber Abdur.

"Terus petugasnya kayak,’Ohhh…," imbuhnya.

Kisah ini kemudian menjadi viral setelah diunggah ulang oleh sejumlah akun di berbagai platform media sosial.

Tentu saja hal ini menyedot perhatian publik dan menjadi pengalaman yang cukup kocak.


Pernah Jadi PNS, Ini Dia Penampilan Rapi Limbad

Tidak disangka dibalik sosok seramnya, Limbad pernah tampil dengan wajah rapi dan memakai peci.

Saat muda Limbad ternyta pernah menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Penampilan Limbad saat masih jadi PNS pun sukses menyita perhatian.

Terlihat lebih rapi, paras pesulap bernama asli Salim Babad itu juga disebut mirip aktor sekaligus raja dangdut Rhoma Irama.

Limbad pernah menjadi PNS di tahun 1998 lalu.

Kemudian di tahun 1999, ia baru mengubah kariernya sebagai pesulap.

Nama Limbad akhirnya melejit saat mengikuti acara The Master.

Kala itu Limbad dinobatkan sebagai Master Magician.

Di setiap penampilannya, Limbad sering memperlihatkan aksi esktrem dan menarik perhatian publik.

Ia juga dikenal sebagai pesulap yang jarang bicara dan berpenampilan gondrong.

Berkarier sebagai pesulap, siapa sangka Limbad rupanya pernah menjadi PNS.

Bahkan, penampilannya saat jadi PNS sampai jadi sorotan netizen.

Hal itu diketahui dari unggahan di akun Instagram @limbadindonesia pada Rabu (22/02/2023).

Di unggahan itu, Limbad mengunggah foto jadulnya.

Di foto itu, Limbad tampak masih berusia muda.

Kala itu, Limbad masih bekerja menjadi PNS.

Foto itu diambil pada tahun 1998.

Ia juga tampak memakai peci dan berambut pendek.

Bersamaan dengan hal itu, Limbad menulis sebuah caption yang lucu dan mengejutkan.

Ia mengaku foto itu diambil saat menjabat sebagai Gubernur Saranjana.

Padahal Saranjana dikenal sebagai kota gaib di daerah Kalimantan.

Dilansir dari TribunMedan.com, Limbad pernah terjun ke dunia politik.

Limbad bahkan sempat mencalonkan diri jadi Bupati Tegal.

Limbad pun rela mengubah penampilan demi meraih simpati calon pemilih.

Kala itu ia optimis lantaran pernah jadi PNS.

"Kalau optimis, saya optimis sekali. Apalagi dulu saya pernah jadi PNS. Tapi, itu sudah lama, 1996-2003."

"Dengan kepemimpinan saya, saya harap bisa mengubah Kabupaten Tegal. Ini pilihan masyarakat, bukan saya sendiri. Masyarakat minta saya pimpin Tegal, mau enggak mau saya harus mau," klaim Limbad.

Artikel ini telah tayang di
Tribunnews.com

Sosialberitafuture

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *