8 Buah Tahan Lama Tanpa Kulkas, Siap Hadapi Banjir

pinare.online

– Dilansir dari laman pinare.online, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta mencatat, sebanyak 109 RT dan 3 ruas jalan di Jakarta terendam banjir hingga Senin (7/7/2025) pukul 06.00 WIB.

“BPBD mencatat saat ini genangan terjadi di 109 RT,” ujar Kepala BPBD Jakarta Isnawa Adji dalam keterangan resminya. Rinciannya, banjir merendam 17 RT di Jakarta Pusat, 15 RT di Jakarta Barat, 30 RT di Jakarta Selatan, dan 47 RT di Jakarta Timur.

Dalam kondisi seperti ini, masyarakat perlu bersiap dengan logistik yang memadai, termasuk soal ketersediaan makanan.

• 
  5 Buah Tahan Lama yang Bisa Disimpan Berminggu-minggu
  
• 
  
  
  Cara Bikin Sambal Goreng Ala Warteg Tanpa Santan, Awet Tahan Lama
  
  
  
• 
  
  
  
  
  3 Tips Menyimpan Kangkung agar Tahan Lama dan Tidak Layu
  
  
  
  
  

Saat bencana seperti banjir melanda, ketersediaan makanan segar sering kali menjadi tantangan. Aliran listrik bisa terputus, kulkas tidak berfungsi, dan akses ke pasar atau toko pun terbatas.

Dalam situasi seperti ini, menyimpan bahan makanan yang awet tanpa pendingin menjadi solusi penting untuk menjaga asupan gizi keluarga.

Salah satu pilihan terbaik adalah buah-buahan yang bisa disimpan lama tanpa kulkas. Selain kaya vitamin dan mineral, buah juga tidak memerlukan proses masak dan bisa langsung dikonsumsi.

Dengan memilih jenis buah yang tepat, kamu bisa tetap menikmati makanan segar meski dalam kondisi darurat seperti banjir, dilansir dari laman

Times of India, Prevention,

dan

Simply Recipes

.

1. Pisang

Pisang tidak boleh disimpan di kulkas, karena suhu dingin membuat kulitnya cepat menghitam dan daging buahnya menjadi tidak enak. Simpan pisang di suhu ruang agar tetap segar dan matang dengan sempurna.

2. Semangka

Banyak orang menyimpan semangka di kulkas, padahal suhu dingin bisa mengurangi kandungan antioksidan dan nutrisi pentingnya. Simpan semangka utuh di suhu ruang untuk mempertahankan nilai gizinya.

3. Pepaya

Menyimpan pepaya di kulkas akan memperlambat proses pematangan dan bisa mengubah rasa serta teksturnya. Lebih baik simpan pepaya di suhu ruang dan baru masukkan kulkas setelah benar-benar matang jika ingin memperpanjang kesegarannya.

4. Leci

Kulit leci mungkin terlihat segar di kulkas, tetapi bagian dalamnya bisa cepat rusak. Cara terbaik menyimpan leci adalah dengan merendamnya dalam air bersih di suhu ruang agar tetap segar lebih lama.

5. Nanas

Nanas yang disimpan di kulkas akan menjadi terlalu lembek dan kehilangan rasa aslinya. Simpan di suhu ruang jika belum dikupas. Jika sudah matang sempurna, boleh dimasukkan ke kulkas selama 1–2 hari.

6. Mangga

Mangga sebaiknya tidak langsung masuk kulkas, karena bisa mengalami chilling injury yang menyebabkan bintik hitam dan kematangan tidak merata. Simpan di suhu ruang agar manis dan juicy saat dimakan.

7. Alpukat

Alpukat akan sulit matang jika langsung disimpan di kulkas. Simpan di suhu ruang hingga matang, lalu segera dikonsumsi. Ini menjaga rasa dan teksturnya tetap creamy.

8. Jeruk

Jeruk yang disimpan di kulkas bisa menjadi kering dan kurang juicy. Menyimpannya di suhu ruang akan menjaga rasa segarnya lebih lama.

9. Apel

Suhu kulkas bisa membuat apel menjadi lembek dan menyerap aroma dari makanan lain. Untuk apel yang masih segar, simpan di tempat yang sejuk dan kering di luar kulkas.

10. Persik (Peach)

Persik akan berhenti matang jika dimasukkan ke kulkas terlalu dini. Ini menyebabkan rasa menjadi hambar dan teksturnya tidak enak. Simpan di meja sampai matang sempurna, lalu bisa didinginkan sebentar jika perlu.

11. Tomat

Menyimpan tomat di kulkas bisa membuatnya kehilangan rasa manis alami, teksturnya jadi lembek dan berair.

Sebaiknya simpan tomat di suhu ruang, letakkan di atas meja atau piring dengan posisi batang menghadap ke bawah, dan jangan ditumpuk agar tidak mudah memar atau busuk.

SosialPenyimpanan Makananfuture